Dari Reses Ali Suseno di Tangkerang Barat, Masyarakat Minta Gedung Sekolah Baru
Reses Ali Suseno di Kelurahan Tangkerang Barat
SeRiau- Ali Suseno Anggota DPRD Kota Pekanbaru Daerah Pemilihan (Dapil) IV Marpoyan Damai- Bukit Raya menggelar agenda reses atau menjemput aspirasi warga RT 05 RW 04 Jalan Tapah Gg Pribadi.
Agenda reses putera terbaik Kelurahan Tengkarang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru ini disambut antusias masyarakat, beragam aspirasi disampaikan oleh masyarakat kepada Politisi Hanura ini, mulai dari persoalan sampah, banjir hingga persoalan penambahan atau pengadaan sekolah baru.
"Terimakasih kepada saudara kami bapak Ali Suseno putera terbaik Tankerang Barat yang kembali menemui masyarakat untuk menampung aspirasi, alhamdulillah selama ini beliau cukup peduli dan dekat dengan masyarakat tengakeran barat. Mudah-mudahahan beberapa persoalan yang mungkin jadi keluhan masyarakat bisa dijembatani oleh beliau dan dicarikan solusi," Ungkap Lurah Tangkerang Barat, Edy Wardina saat memberikan sambutan pada reses Ali Suseno pada Kamis (7/11/2019)
Ali Suseno saat ditemui usai Reses memaparkan, bahwa ada beberapa aspirasi yang menjadi catatan dan perlu dijadikan prioritas oleh pihaknya di legislatif maupun ditingkat Pemerintah Kota Pekanbaru.
"Tadi ada keluhan masyarakat soal drainase, persoalan sampah dan yang paling penting itu tadi masyarakat meminta penambahan sekolah baru, karena selama ini kelurahan tangkerang barat ini warga yang anaknya usia sekolah dasar dan menengah tidak masuk rayon atau zonasi,"
Untuk itu, Ali Suseno berencana mencarikan solusi untuk penambahan sekolah baru, dengan memanfaatkan lahan pujasera yang saat ini diketahui milik provinsi dan aka dilakukan komunimasi agar pihak provinsi mau menghibahkan tanah tersebut dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk fasilitas pendidikan.
"Kita inginkan masyarakat di Kelurahan Tangkerang Barat ini tidak lagi kesulitan memasukan anaknya sekolah, karena untuk SD yang ada di tangkerang barat selalu membludak dan terpaksa cari sekolah lain lebih jauh, kalau dibangun di lahan pujasera sangat terjangkau sekali oleh masyarakat dan cukup berjalan kaki saja. Makanya kita akan lakukan koordinasi dengan Pemrov Riau karena kita ketahui lahan ini milik provinsi," Ungkap Ali Suseno.(***)
